PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang.
Menurut
sejarah, filsafat Marxisme adalah filsafat perjuangan yang dianut oleh kaum
buruh untuk menyingkirkan Kapitalisme demi mewujudkan Sosialisme di dunia.
Filsafat ini dirumuskan oleh Karl Marx dan Friedrich Engels 150 tahun yang lalu
dan terus berkembang hingga sekarang ini. Oleh karena itu Marx menuangkan
pemikirannya untuk kaum buruh dan tidak hanya untuk kaum intelektual dan para
filsuf terpelajar, sehingga filsafat ini adalah miliknya kaum buruh. Bukti
penentangan Marx terhadap kaum borjuis yang hanya mementingkan kepentingan
pribadi, sementara penindasan terhadap kaum buruh terus terjadi. Kaum borjuis
lebih mendominasi kekayaan, sehingga yang kaya bertambah kaya, dan yang miskin
bertambah miskin.
Marxisme
adalah kata lain untuk sebuah filsafat yang bernama dialektika materialisme.
Dialektika dan materialisme adalah dua filsafat yang dikembangkan oleh
filsuf-filsuf Barat dan juga Timur, yang kemudian disatukan oleh Marx menjadi
dialektika matrealisme, hal inilah yang mendasari teori marxisme.
Sejarah
tentang pertentangan antara Kapitalisme dengan Sosialisme diberbagai negara
Amerika latin seperti Kuba, Venezuela, Brazil, Argentina dan lain-lain.
Kapitalisme yang selalu dianggap tidak adil, dan sosialisme sebagai penuntut
keadilan. Perjuangan sosialisme yang didasari atas penindasan membuat semangat
juang yang lebih besar untuk tercapainya sebuah kebebasan. Kali ini saya akan
membahas tentang perjuangan sosialisme di Negara Kuba.
B.
RUMUSAN
MASALAH
Untuk mempermudah, saya
akan menyusun rumusan masalah sebagai berikut :
1. Latar
belakang permasalahan yang terjadi di Kuba.
2. Sudut
pandang Kuba.
3. Penyebab
terjadinya revolusi di Kuba.
4. Jalannya
revolusi di Kuba.
5. Manfaat
revolusi di Kuba.
PEMBAHASAN
A.
Latar belakang permasalahan yang terjadi di
Kuba.
Ketika
Cristoper Columbus melihat Kuba pada tanggal 27 oktober 1492, dalam pelayaran
yang dihapit oleh samudra atlantik dan laut karibia Kuba merupakan Negara yang
berada di kawasan Amerika tengah dengan penduduk 12.000.000 dan kepulauan
dengan jumlah pulau 1.600 dan bahasa yang digunakan adalah bahasa Spanyol.
Revolusi
Kuba adalah revolusi yang pertama membebaskan bangsa itu dari imperialisme yang
secara historis,belum pernah terjadi. Revolusi Kuba menggunakan kekuatan
revolusioner yang konsisten dari kaum proletar massa rakyat. Digerakkan oleh
semangat yang kuat, revolusi Kuba ini dipimpin oleh Fidel Castro sebagai
pemimpin revolusioner dari Negara Kuba untuk menentang pemerintahan dari
Filguenco Batista menjalankan dengan banyak penyelewengan sehingga menyebabkan
timbulnya pemberontakan di Negara Kuba dan menimbulkan terjadinya revolusi yang
dipimpin oleh Fidel Castro dan Che Guevara.
B.
Sudut
pandang Kuba.
Kuba
berasal dari kata Indian Cubanancan, yang
artinya “pusat” atau “tempat pusat” dan dengan ibukota Negara sekarang Havana,
dengan letak geografis Amerika tengah (sebuah pulau di laut Karibia) dan penduduk
12.000.000 jiwa dan menggunakan bahasa spanyol, pemerintah Republik Komunis di
pegang oleh kepala Negara dan pemerintahan (Presiden dan Dewan Negara) mata
uang Peso Kuba hari besar Nasional 1 januari dan lagu kebangsaan Himmo de Bayemo (Himne Biyamo).
Kuba
adalah Negara yang terdiri dari 1.600 pulau, pulau-pulau kecil, dan batu-batu
karang. Kuba yang terletak di teluk Meksiko, laut Karibia.kuba merupakan negara
yagn terkenal dengan cerutunya. Kuba juga sebelumnya juga lama menjadi jajahan
Spanyol. Pada masa Perang Dingin, Kuba yang letaknya sangat strategis juga
tidak luput dari incaran perluasan pengaruh dan ideologi Negara Adidaya. Kuba
merupakan Negara Republik Komunis pertama yang berada di belahan bumi Barat.
Letak Kuba yang dekat dengan Negara Amerika Serikat menjadi ancaman serius bagi
Amerika Serikat.
Kuba
pertama kali ditemukan oleh Columbus, orang Spanyol pada tahun 1492. Seperti
halnya tempat-tempat lain yang ditemukan orang Eropa dalam masa penjajahan
samudra, begitu pula dengan nasib Kuba. Columbus segera mengklaim bahwa kuba
adalah milik Spanyol. Sejak saat itu, Kuba menjadi koloni Spanyol. Pada sekitar
tahun 1868-1878 di Kuba timbul gerakan menuntut kemerdekaan. Perang kemerdekan
tahap kedua muncul pada tahun 1895 dengan dipimpin Jose Marti.
C. Penyebab terjadinya
revolusi di Kuba.
Pada awalnya, ketika itu pemerintahan
Kuba dipimpin oleh seorang presiden yang merupakan seorang mantan tentara
bernama Filguenco Batista y Zadivar. Dia bisa mendapatkan posisi sebagai
presiden Kuba setelah mengambil tumpuk kekuasaan presiden sebelumnya dan dia
mulai berkuasa di Kuba pada tahun 1934. Dia berhasil mendapatkan pengaruh dari
Amerika Serikat. Namun, sayang sekali saat kepemimpinan Batista ini, dia
bertingkah sebagai diktator sehingga kekayaan alam yang dimiliki Kuba tidak
bisa dinikmati sepenuhnya oleh yang berhak menikmatinya, yaitu rakyat kuba itu
sendiri. Selain itu pula ia ingin maju kembali sebagai presiden Kuba walaupun
dengan cara yang tidak semestinya.
Kekayaan Negara itu tidak selalu dibagi
rata dan dimanfaatkan sebaiknya untuk memakmurkan rakyatnya (Szulc; 1988, 239).
Padahal Kuba merupakan Negara yang cukup subur. Kuba terkenal dengan hasil
alamnya, yaitu gula yang merupakan hasil dari tanaman tebu yang merupakan
tanaman yang dapat tumbuh dangan baik di Kuba.
Sekarang pertanyaannya adalah, mengapa
ketika Batista duduk sebagai presiden Kuba bisa mendapat dukungan dari Amerika?
Jawabannya adalah ketika tahun 1898 terjadi suatu perang antara Spanyol dan
Amerika Serikat. Ketika itu pemilik Negara Kuba adalah Spanyol. Namun, saat
terjadi perang tersebut Spanyol mengalami kekalahan. Hal ini membuat Kuba jatuh
ke tangan Amerika Serikat dan ditambah lagi dengan berpindahtangannya wilayah
jajahan Spanyol lainnya kepada Amerika Serikat yaitu wilayah Puerto Riko dan
Filipina. Maka dengan demikian Amerika menjadi pemilik wilayah Kuba.
Memang Kuba diberi kemerdekaan resmi
pada tahun 1902. Akan tetapi, Kuba baru diperkenalkan memperoleh kemerdekaan resmi
setelah menerima apa yang disebut Amandemen Platt sebagai bagian dari
konstitusi militer Amerika Serikat di pulau itu (termasuk pangkalan yang
terkenal di Guantanamo, yang masih dikuasai oleh Amerika Serikat sampai
sekarang). Amandemen ini juga mencangkup
syarat-syarat berikut ini: “pemerintah Kuba sepakat untuk memperkenankan
Amerika Serikat memperoleh hak untuk melakukan intervensi untuk melindungi
kemerdekaan kemerdekaan Kuba, pelestarian suatu pemerintahan yang layak untuk
melindungi perikehidupan, hak milik, dan kebangsaan seseorang...”(Szulc; 1988,
245). Namun, hal ini membuat seraya Kuba berada dalam cengkraman Amerika
Serikatdan hal ini pulalah yang termasuk kedalam sebab-sebab munculnya revolusi
1953.
D.
Jalannya
revolusi di Kuba.
Semenjak kemerdekaannya pada tahun 1898,
Kuba dipimpin sejumlah presiden yang korup salah satunya adalah Fulgencio
Batista y Zaldivar. Batista setelah gagal melegitimasi kekuasannya melalui
pemilu demokratis kemudian melakukan kudeta dan berhasil memperoleh kekuasaan.
Namun, saat Batista berkuasa muncul gerakan anti Batista dari seorang pengacara
yang berasal dari Santiago de Cuba yaitu Fidel Alejandro Castro Ruz atau akrab
dengan panggilan Fidel Castro.
Tanggal 16 Juli 1953 merupakan langkah
awal revolusi yang disuarakan Fidel Castro. Fidel Castro dan 119 orang yang
terhubung dalam tersebut menyerang Barak Moncada yang terletak di Santiago de
Cuba. Banyak diantara meraka yang meninggal dalam penyerangan ini dan yang
masih hidup termasuk Fidel Castro beserta adiknya Raul Castro divonis hukuman
penjara 15 tahun dalam persidangan yang sarat muatan politik. Namun setelah
pemilu 1955, meraka dibebaskan beserta tahanan politik lainnya dan kemudian
beranjak menuju meksiko dan bergabung dangan orang-orang Kuba yang siap
membebaskan negerinya.
Selama masa itu Castro juga bertemu dr. Che Guevara dari Argentina , yang
bergabung dengan angkatan mereka. Pada bulan Desember 1956, 82 pemberontak
meninggalkan meksiko menumpang perahu
Granma menuju Kuba. Semuanya terbunuh kecuali 12 orang. Castro bersaudara dan
Guevara termasuk orang-orang yang selamat. Para pemberontak yang selamat
melarikan diri ke Sierra Maestra mendirikan kamp di sana dan melakukan
perlawanan gerilya selama 25 bulan, mereka bisa memperbesar pasukan dan
mendapat beberapa cacatan kemenangan melawan pasukan Batista
Fidel Castro, Che Guevara dan para
gerilyawan bisa merebut kekuasaan pada tahun 1959 karena kediktatoran Batista
amruk secara spontan, sehingga terjadi sebuah rkevakuman politik. Dalam sebuah
pidato di universitas Princeton di AS Castro menegaskan bahwa “Bertentangan dengan
pola Revolusi Rusia dan model Marxis, revolusi di Kuba tidak berdasarkan
perjuangan kelas... revolusi ini juga tidak berniat maniadakan kepemilikan
swasta.”
Castro menjadi salah satu pemimpin di
dunia yang berkuasa paling lama. Castro berkuasa dari 2 Desember 1976 hingga 24
Februari 2008 walaupun secara de facto berakhir pada 31 Juli 2006 dan
menyerahkan kekuasaannya sementara pada adiknya Raul Castro karena kesehatannya
yang bermasalah. Praktis , Raul merangkap jabatan, yakni sebagai presiden Kuba
dan Mentri Pertahanan Kuba. Pada 19 Februari 2008 sebelum mandatnya berakhir,
Castro menyatakan tidak akan mencalonkan diri maupun menerima masa bakti baru
sebagai presiden atau komandan angkatan bersenjata Kuba. Jabatannya digantikan
oleh adiknya, Raul Castro.
E.
Manfaat
revolusi Kuba.
Revolusi di Kuba yang berhasil
menggulingkan rezim Batista yang pro Amerika ini menimbulkan beberapa dampak
yang sangat berpengaruh dalam Negara Kuba, dengan jalan revolusi, Kuba mendapat
perkembangan besar diberbagai sudut dan komponen yang mengarah ke arah
kemakmuran. Modernisasi inipun tercipta dengan sangat pesatnya di Kuba. Tapi
tidak terlalu bebas, karena adanya kontrol sosial dan struktural Negara
berperan sangat penting. Dengan jatuhnya rezim Batista maka berdirilah Negara sosialis
pertama di belahan barat dunia, dengan paham ini maka berdampak diberbagai
bidang seperti bidang politik, ekonomi, sosial, pendidikan dll.
fidel castro yang berpaham komunis menjadikan
Kuba sebagai Negara komunis yang menganut sistem satu partai, sistem ini
menimbulkan reaksi keras dari pemerintah Amerika Serikat yang mengecam seluruh
warganya yang berkunjung ke Kuba.selain itu pemerintah Amerika Serikat
memberlakukan undang-undang yang berencana mengisolasi Kuba secara ekonomi
lewat embargo dan putusnya hubungan diplomatik antara dua Negara itu, dengan
adanya embargo dari Amerika Serikat tidak sedikit dari kaum ilmuan, terdidik,
dan professional Kuba yang hijrah ke Amerika Serikat. Namun perlahan Kuba bisa
bangkit dan mendidik ilmuan-ilmuan baru, dalam dunia pendidikan pemerintah
revolusioner kuba memutus peran gereja katholik dalam
Pemerintahan Kuba dibawah pimpinan Fidel
Castro mengalami perkembangan yang signifikan, tetapi seperti negara Amerika
tengah lainnya Kuba mengalami permasalahan sosial yang berkaitan dengan
pertanian, pengangguran, dan kesehatan. Tetapi di bawah pimpinan Castro bidang
kesehatan dan pedidikan mengalami kemajuan.
BAB
III
PENUTUP
Revolusi yang dilakukan oleh Fidel
Castro dan Che Guevara membuahkan hasil meruntuhkan rezim kekuasaan Batista
yang otoriter. Selama proses yamg terjadi di Kuba , Fidel Castro dan Che
Guevara sangat berpengaruh penting. Revolusi tersebut mengubah Kuba dari
segalanya, dan mengubah penduduk untuk menjadi yang lebih maju.
Pada awalnya masyarakat tidak percaya
terhadap revolusi yang dibawa oleh Fidel Castro, akan tetapi lambat laun
masyarakat mulai menyadari akan dampak positif dari revolusi tersebut. Dengan terputsnya
hubungan Amerika Serikat dengan Kuba, maka Fidel Castro harus mengakui dirinya
bahwa dia adalah Komunis sehingga dapat menerima bantuan dari kaum komunis.
DAFTAR
PUSTAKA
·
Szulc, Tad. (1988). Negara dan Bangsa (jilid 8, Amerika Utara
dan Amerika Tengah). Jakarta: Groulier internasional dan PT. Widyadira
· Ismanto. (2011). Kemenangan Revolusi Kuba: 1 Januari 1959 [Online]. http://www.belajarsepanjangjalan.com/2011/12/kemenangan-revolusi-kuba-1-januari-1959-html
· (t. Nama). (2008). Fidel Castro dan revolusi kuba. [online]
tersedia: http//redbuletin.wordpress.com/2008/01/21/fidel-castro-dan
revolusi-kuba/.
SEMOGA BERMANFAAT......
BANTU SHARE JUGA YA GAN.....
THANKS.....
No comments:
Post a Comment